Blitar – Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Blitar Khusna Lindarti pada Jumat, 29/12 mengatakan, jelang akhir tahun 2017 penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Blitar baru terserap 86% atau sekitar Rp.918 M dari total anggaran APBD Tahun 2017 sebesar Rp. 1,62 Triliun. Menurut Khusna, masih belum maksimalnya serapan disebabkan karena saat ini masih ada beberapa program yang tidak bisa dilaksanakan dan ada beberapa dana yang tidak di transfer karena ada permasalahan. Khusna mengaku, untuk sisa lebih penggunaan anggaran atau SILPA tahun 2017 ini diperkirakan jumlahnya akan lebih banyak karena ada program yang tidak bisa dilakukan karena terganjal aturan Pemerintah Pusat. Namun yang jelas pihaknya menargetkan penyerapan Anggaran tahun 2017 ini harus mencapai 90%.
Khusna menambahkan, untuk tahun 2016 lalu penyerapan anggaran di Kabupaten Blitar sebesar 90%.(RIZ-Diskominfo)