Blitar – lnovasi dan perkembangan teknologi global tidak hanya membawa kemudahan pada kehidupan sehari-hari, tetapi bahkan mampu mengubah lanskap ekonomi, kehidupan sosial politik, hingga kehidupan berbangsa dan bernegara. Terkait hal itu, pada peringatan KORPRI tahun ini harus menjadi momentum untuk melakukan refleksi, menjaga solidaritas dan soliditas. Juga harus mampu melakukan lompatan besar demi mencapai kemajuan bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Bupati Blitar, Drs. H.Rijanto, MM saat membacakan sambutan Presiden RI, Ir. Joko Widodo pada Peringatan HUT KORPRI ke-46 dan Hari Kesehatan Nasional ke-53 Tahun 2017 di Lapangan Tawangsari Kecamatan Garum, Rabu (29/11).
Orang nomor satu di Kabupaten Blitar yang menjadi inspektur upacara pada kegiatan tersebut juga menyampaikan, diera persaingan terbuka saat ini banyak tantangan yang harus dihadapi.
Dunia swasta telah menyadari hal tersebut, dan mulai berlari dengan sangat cepat. Aparatur Sipil Negara harus mampu mengurangi ketertinggalan dalam memberikan pelayanan kepada publik yang tuntutannya semakin tinggi. Atau dengan kata lain, Korpri harus benar-benar memahami peta kompetisi kedepan yang penuh ketidakpastian. Ini artinya, tidak ada pilihan lain kecuali menuntaskan program pembangunan nasional melalui inovasi yang berlandaskan pada moralitas publik yang berdasarkan Pancasila.
Dalam sambutan tersebut juga ditegaskan, melalui tema, “Kerja Bersama, Setia Sepanjang Masa”, setiap anggota Korpri harus terus memperbaiki diri, meningalkan cara-cara rutin, dan perkuat semangat debirokratisasi. Jangan pernah berhenti berinovasi, manfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menciptakan terobosan layanan publik yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel. Dan Korpri harus menjadi pilar utama pemersatu bangsa.
Dihadapan undangan dan peserta yang hadir pada peringatan hari besar tersebut, Bupati Blitar juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai ASN Kabupaten Blitar dan semua pihak yang mendukung pembangunan di Kabupaten Blitar sehingga mendapatkan prestasi. Mulai Opini WTP, Juara 3 Lomba Toga Tingkat nasional, Swasti Saba Wiwerda, Predikat Akreditasi B pendidikan bagi RSUD.Ngudi Waluyo serta prestasi yang lain. Prestasi-prestasi tersebut merupakan kado HKN ke-53 Tahun 2017. Dengan tema, Sehat Keluargaku, Sehat Indonesiaku, Bupati Blitar mengingatkan agar senantiasa menjaga gaya hidup sehat. Seperti diketahui, Jumat, 24 Nopember 2017, Bupati Blitar mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat. Ini untuk meningkatkan kualitas hidup. Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. GERMAS juga merupakan gerakan nasional yang diprakarsai oleh Presiden RI yang mengedepankan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif dengan melibatkan seluruh komponen bangsa, dalam memasyarakatkan paradigma sehat. Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah diminta untuk menyiapkan sarana dan prasarana pendukung, memantau dan mengevaluasi pelaksanaannya.
Dalam kegiatan itu juga diacarakan penyerahan beberapa penghargaan, antara lain, penyerahan piala lomba-lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan, lomba tata kelola kearsipan, penyerahan klaim otomatis TASPEN bagi PNS yang pensiun TMT 1 Desember 2017 juga penyerahan penghargaan Akreditasi B Pendidikan bagi RSUD.Ngudi Waluyo. Penghargaan langsung diserahkan oleh Bupati Blitar disaksikan seluruh peserta upacara. Usai pelaksanaan upacara, Bupati Blitar dan undangan yang hadir mengikuti tasyakuran di Gedung Serbaguna Tawangsari. Tasyakuran tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Blitar dan diserahkan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar. (Humas)
