Blitar – Saat ini Indonesia sedang menghadapi tantangan besar yakni masalah kesehatan diantaranya masih adanya penyakit infeksi, meningkatnya penyakit tidak menular (PTM) dan penyakit-penyakit yang seharusnya sudah teratasi muncul kembali. Pada era 1990, penyakit menular seperti ISPA, Tuberkulosis dan Diare merupakan penyakit terbanyak dalam pelayanan kesehatan. Namun, perubahan gaya hidup masyarakat menjadi salah satu penyebab terjadinya pergeseran pola penyakit (transisi epidemiologi). Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan RI secara khusus mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan melalui gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) guna mewujudkan Indonesia sehat. Dan pada hari Jumat, 24 Nopember 2017, Bupati Blitar, Drs. H.Rijanto, MM mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Stadion Nglegok.
Orang nomor satu di Kabupaten Blitar ini menyampaikan, Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat. Ini untuk meningkatkan kualitas hidup. Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. GERMAS merupakan gerakan nasional yang diprakarsai oleh Presiden RI yang mengedepankan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif dengan melibatkan seluruh komponen bangsa, dalam memasyarakatkan paradigma sehat. Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah diminta untuk menyiapkan sarana dan prasarana pendukung, memantau dan mengevaluasi pelaksanaannya.
Untuk menyukseskan GERMAS, tidak bisa hanya mengandalkan peran sektor kesehatan saja, namun juga peran seluruh elemen masyarakat dalam mempraktekkan pola hidup sehat. Menurut Bupati Blitar, GERMAS dapat dilakukan dengan cara diantaranya; melakukan aktifitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, dan tidak merokok. Selain itu tidak mengonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, rajin membersihkan lingkungan, dan menggunakan jamban. Terkait hal ini, Bupati Blitar menyerahkan secara simbolis bantuan jamban untuk beberapa masyarakat di Kabupaten Blitar.
Seperti diketahui, pencanangan GERMAS di Kabupaten Blitar ini ditandai dengan pemukulan rampak gendang oleh Bupati Blitar, Kapolres, Kepala BNN, Kepala Kejaksaan Negeri Blitar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur serta Ketua TP PKK Kabupaten Blitar. Selain itu, juga makan buah bersama. Ini sebagai komitmen untuk mendukung GERMAS. Selain kegiatan seremonial, pencanangan GERMAS Tahun 2017 diisi dengan kegiatan jalan sehat yang diikui oleh karyawan/karyawati Pemerintah Kabupaten Blitar. Dalam kesempatan tersebut Bupati Blitar juga memberangkatkan salah satu tenaga medis dari Kabupaten Blitar untuk mengakampanyekan GERMAS dengan mengayuh sepeda menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat.(Humas)