Blitar – Kasi Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar Jarun mengatakan, menanggapi informasi yang beredar di media sosial facebook sejak beberapa hari yang lalu yang menyebutkan ada salah satu TKI asal Desa Sidorejo Ponggok Kabupaten Blitar yang meninggal dunia di negara Hongkong karena sakit kanker otak. Jarun menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi resmi dari KJRI Hongkong, karena nama dari yang bersangkutan ini tidak terdaftar di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar melainkan terdaftar di BNP2TKI dan diduga yang bersangkutan berangkat melalui Disnaker daerah lain. Menurut Jarun, untuk menindaklanjuti persoalan ini pihaknya segera mengunjungi ke rumah keluarganya yang ada di kawasan Ponggok untuk mengklarifikasi kebenaran informasi ini dan data nya, jika memang benar maka pihaknya bisa membantu soal kepulangan jenazah Siti Syaropah.
Jarun menambahkan, pihaknya tetap menunggu informasi resmi dari KJRI Hongkong, selain itu meskipun informasi ini berasal dari medsos namun Dinasker Provinsi Jatim langsung mengintensifkan komunikasi dengan KJRI Hongkong.(RIZ-Diskominfo)