Blitar – Masyarakat petani di Kabupaten Blitar saat ini sedang mengeluhkan adanya serangan hama Wereng. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar, Eko Priyo Utomo mengatakan ratusan hektare tanaman padi di Kabupaten Blitar saat ini terancam mengalami penurunan produksi karena diserang hama Wereng. “Hama Wereng menyerang tanaman petani sejak awal bulan Februari dan merata menyerang tanaman padi diseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Blitar,” kata Eko. Lebih jauh Eko menambahkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pendataan total tanaman yang terserang hama Wereng dan berfokus pada penanganan hama Wereng agar tidak terus menyebar. Eko mengaku pihaknya telah menugaskan beberapa tim untuk melakukan pemantauan pengendalian dan pemberantasan hama Wereng tanpa menggunakan pestisida.
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Blitar Mujib, mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Karena serangan hama ini berlangsung sangat cepat. Untuk itu pihaknya akan segera memberikan rekomendasi kepada Eksekutif dalam hal ini Dinas Pertanian dan Pangan untuk mencari solusi permasalahan tersebut. “Kami akan meninjau beberapa lokasi dibeberapa kecamatan yang terkena hama wereng, seperti di Kademangan maupun lainnya,” kata Mujib. Lebih lanjut Mujib berharap wabah hama wereng cokelat ini segera dapat teratasi, agar tidak banyak petani yang mengalami kerugian akibat gagal panen. (RIZ-Diskominfo)
