Blitar – Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Blitar Mashudi mengakui pelayanan Semua Rumah Potong Hewan (RPH) di Kabupaten Blitar saat ini belum optimal karena alat-alat yang digunakan masih semi modern, sehingga beberapa perkerjaan masih dilakukan secara manual, sehingga dikeluhkan masyarakat. Selain itu beberapa rumah potong hewan berada dilingkungan yang tidak sesuai, karena berada dilokasi pasar, misalnya di Pasar Wlingi. Mashudi mengaku, pihaknya tahun ini akan melakukan evaluasi apakah RPH itu tetap dipertahankan atau tidak, jika dirasa tidak perlu lagi akan ditutup. Dari total 5 RPH yang ada di Blitar pihaknya berkonsentrasi pada RPH Srengat dan RPH Wlingi karena dinilai paling representatif. Mashudi menambahkan, saat ini Kabupaten Blitar memiliki 5 Rumah potong hewan diantaranya RPH Srengat, dan RPH Wlingi. (RIZ – Dishubkominfo)
Check Also
Pelajar Selalu Antusias Sambut Mobil MBG, Personel Dapur Ikut Bangga
Bogor — Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Babakan Madang, Sentul, Savira Hazra mengaku bangga …